Tertiup angin di sumsum tulang
mengoncang semua metabolisme
denyut hati yang mengiringi perasaan
kian dalam kan tergenang dalam kehancuran
Senja datang tanda kegelapan
Menyingsing kebenaran di setiap ungkapan
lunglai terpejam mengingat derita
menerpa bagai hamparan kapas
bertaburan tanpa berarti
riuh melambung tiada henti
PERIH !!!
Hujatan membuai pikiran kosong
percuma ucapan palsu kau lontarkan
0 itu hasil yang pantas tuk diberikan
tiada lagi kan mesti ku pikirkan
Begitu beharga waktu ku
aku masih berjalan menjalani hidupku
sebelum kau datang dan menggelapkan
semua angan ku
Tak pantas lagi aku menyimpan
dan menahan semua ini
pergi kau dari pikiran ku
tak ingin aku luka untuk yang kesekian kali
Cukup....
Terbanglah sesuka hati mu
berpetualanglah dengan indah
Suatu saat jangan pernah kau kembali
mengusik hidupku yang telah terbiasa tanpa mu
Jangan menyesal !!!
Luapan Amarah
Posted by
DGalz PHL
Saturday, May 29, 2010
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment
Silakan mengomentari blog galang